Cesena berhasil membalas dua gol Juventus dari Alessandro Matri di 35 menit pertama dengan gol di masing-masing babak oleh Luis Jimenez dan Marco Parolo untuk memperpanjang rekor tak terkalahkan dalam empat pertandingan terakhir.
Sebaliknya, Juventus gagal meraih kemenangan dalam empat pertandingan terakhir, termasuk tiga kekalahan beruntun sebelum ini, dan posisi pelatih Luigi Del Neri pun semakin terancam.
Kerjasama Matri dan Alessandro Del Piero merepotkan pertahanan Cesena di awal pertandingan.
Pertama, umpan terobosan veteran Bianconeri itu berhasil diselesaikan dengan sempurna oleh Matri pada menit ke-19.
Kemudian, Matri sebenarnya memberikan umpan matang bagi Del Piero 16 menit kemudian, tetapi tendangan Del Piero membentur mistar, dan Matri berada pada posisi yang tepat untuk menyundul bola dan gagal disapu Steve von Bergen.
Kebangkitan Cesena berawal pada penalti pada menit ke-41 akibat pelanggaran kiper Gianluigi Buffon, yang beruntung hanya diganjar kartu kuning, terhadap Parolo dan Jimenez berhasil menaklukkan kiper Italia itu.
Wasit Mauro Bergonzi sepertinya ingin menebus kesalahan tak memberikan kartu merah lebih awal, dengan mengusir Marco Motta akibat kartu kuning kedua sesaat sebelum jeda.
Di babak kedua, beberapa aksi penyelamatan Buffon terhadap peluang yang dimiliki Giuseppe Colucci, Jimenez, dan Dominique Malonga memaksa fans Cesena harus menunggu hingga sepuluh menit sebelum bubaran untuk menyaksikan gol Parolo dalam kemelut di kotak penalti akibat situasi bola mati.
Dengan hasil ini, La Vecchia Signora belum mampu mendekati AS Roma, yang akan menghadapi rival sekota Lazio Minggu 13-03-11, di zona Liga Europa, sementara Cesena meraup poin penting dalam usaha mereka menghindar dari zona degradasi.
TURIN – Juventus semakin menderita. Sudah terpuruk karena menderita tiga kekalahan berturut-turut, kini Bianconeri harus kehilangan Felipe Melo yang selama ini menjadi andalan di lini tengah. Melo menderita cedera dibagian engkel ketika tampil menghadapi AC Milan akhir pekan kemarin. Dia berbenturan dengan Kevin-Prince Boateng dan terlihat menahan sakit sepanjang laga.Atas masalah itu La Vecchia Signora kemungkinan harus kehilangan Melo selama 10 hari mendatang. Dengan demikian Juventus kini benar-benar tidak memiliki petarung di tengah lapangan lagi karena sebelumnya Mohammed Sissoko sudah dipastikan absen sampai akhir musim pascaoperasi lutut.Selain Melo, pemain Juventus lain yang juga dibekap cedera saat bertanding melawan Milan adalah Luca Toni. Mantan penyerang Bayern Munich baru saja menjalani pemeriksaan MRI dan dinyatakan menderita masalah serupa.Untungnya, cedera Toni tidak terlalu berat. Kemungkinan besar dia sudah bisa kembali berlatih dalam beberapa hari mendatang.
TURIN – Fabio Quagliarella harus menutup musim lebih cepat, setelah mengalami cedera lutut parah di awal tahun ini. Striker Juventus ini tengah menjalani perawatan dan berharap bisa sembuh dalam waktu cepat.Pemain 28 tahun tersebut menderita cedera ligamen lutut saat Juve dikalahkan Parma 4-1, Januari lalu. Sedianya, Quagliarella harus absen hingga akhir musim. Dampaknya, Bianconeri harus berjuang keras mencetak gol tanpa kehadirannya. Juve tampak seperti kehilangan mesin gol handal.“Saya sangat rindu latihan, bersama rekan setim dan situasi di lapangan pertandingan. Sekarang saya sudah merasa lebih baik dan lutut juga bereaksi saat perawatan,” jelas Quagliarella dalam situs resmi klub,“Ini adalah cedera parah yang saya alami pertama kali. Saya tidak tahu apakah kondisi tubuh saya juga akan terpengaruh dengan kondisi ini. Secara perlahan saya berlatih setiap hari untuk menjaga kondisi tubuh," lanjut mantan striker Udinese ini.Bomber 28 tahun ini berstatus pemain pinjaman dari Napoli dengan nilai pinjaman 4.5 juta euro. Juve harus membayar 10,5 juta euro bila ingin mempatenkan statusnya. Pada putaran pertama, Quagliarella menjadi top skor Juve dengan mencetak sembilan gol dari 17 laga.
LONDON – Krisis yang dialami Juventus cukup membuat Fabio Capello prihatin. Pelatih Timnas Inggris itu memberikan saran kepada manajemen Juve untuk merekrut pemain muda Arsenal, Jack Wilshere.Capello pernah menjabat sebagai pelatih Juve. Capello pun mengerti apa yang sedang dihadapi skuad Turin tersebut. Dan pelatih berkacamata tersebut mencoba memberikan masukan buat manajemen Juve.
Capello bertemu jajaran direktur Juventus, Selasa lalu, untuk mendiskusikan masa depan Nyonya Tua. Mantan pelatih Real Madrid ini menyambut baik tawaran untuk menjadi direktur olahraga Juve seusai Euro 2012.Disebutkan Capello, Juventus saat ini membutuhkan pemain yang bisa menghidupkan kreativitas lini tengah. Dan Capello menyodorkan nama Wilshere sebagai pemain yang bisa memberikan keseimbangan di lini tengah.Tapi, kecil kemungkinan Juve bisa mendapatkan pemain 19 tahun tersebut. Pasalnya, kubu Arsenal juga menjadikan pemain asli didikan akademi sepakbola mereka tersebut, sebagai pemain kunci di Emirates Stadium.Laporan lain menyebutkan jika Capello merekomendasikan defender Everton Leighton Baines, bek Liverpool Glen Johnson dan winger Tottenham Hotspur Aaron Lennon, sebagai pemain yang layak dibeli Juve.
TURIN - Direktur umum Juventus Giuseppe Marotta mengatakan Juve membutuhkan tambahan amunisi untuk membuat klub asal Turin kembali disegani seluruh rivalnya. Marotta menilai, Bianconerri paling tidak membutuhkan empat amunisi baru untuk menambah kekuatan tim.Sepanjang musim ini, Juve memang terbukti gagal dalam membangun kekuatan. Rekrutan anyar yang diboyong klub pada bursa transfer awal musim dan tengah musim gagal menunjukkan penampilan terbaiknya. Hal tak jauh berbeda juga terjadi dalam hal memilih pelatih. Sejauh ini, Luigi Del Neri dianggap tidak bisa membuat Juve menampilkan performa stabil.Hasilnya, hingga kini, Juve masih terpuruk di peringkat tujuh klasemen sementara, atau terpaut sebelas angka dari tim Udinese di peringkat empat (batas akhir zona Liga Champions). Tak hanya itu, Alessandro Del Piero dkk juga gagal total di ajang Europa League setelah tersingkir di fase penyisihan grup.Dengan hasil minor ini, kubu Juve dikabarkan bakal melakukan perombakan cukup besar, salah satunya adalah mengganti sosok pelatih dan juga merekrut beberapa pemain yang dianggap mampu memberikan kontribusi maksimal.“Juve paling tidak membutuhkan empat pemain hebat. Di atas semua itu, kami harus mencari sosok berpengalaman yang mampu mengatasi situasi sulit di dalam tim,” ujar Marotta
TURIN - Fabio Capello dikabarkan akan kembali ke Juventus usai perhelatan Euro 2012. Tapi kepulangannya tersebut bukan sebagai pelatih.Pria yang kerap disapa Don Fabio akan digaet oleh Bianconeri untuk menempati posisi yang sekarang masih diisi Giuseppe Marotta, yakni direktur olahraga.Juventus memang dalam beberapa waktu belakangan menyatakan minatnya menarik Capello. Sekarang mereka semakin yakin dengan niatan tersebut karena yang bersengkutan sudah beberapa kali mengungkapkan kerinduan terhadap Serie A.Kabar lain menyebut bahwa presiden klub Andrea Agnelli telah melakukan pertemuan dengan Capello pada Selasa kemarin. Pelatih yang pernah menangani La Vecchia Signora dua musim sebelum terkuaknya skandal Calciopoli awalnya diminta untuk menjadi suksesor pelatih sekarang, Luigi Del Neri.Tapi,Capello saat ini masih menjabat sebagai pelatih timnas Inggris. Meskipun gagal total di Piala Dunia 2010 silam, dia tetap dipercaya FA untuk membawa The Three Lions meraih prestasi di Euro 2012
;;
Subscribe to:
Postingan (Atom)